Pengertian Developer Properti di Indonesia

Pengertian developer properti di Indonesia
Beberapa nama besar pengembang properti yang ada di Indonesia
Developer atau pengembang properti adalah perusahaan-perusahaan atau sekelompok orang yang memang tugas atau bisnisnya membangun unit-unit properti. Baik dalam skala kecil hanya beberapa unit rumah atau ruko; skala sedang misalnya sebuah kawasan hunian lokal terbatas hingga skala besar yaitu kawasan perumahan lengkap dan luas bahkan lintas kota provinsi hingga negara. Maksud luas dan besar ini adalah sebuah kawasan perumahan yang meliputi: ada ruko/rukan untuk perdagangan, ada ratusan hingga ribuan unit rumah dengan berbagai tipe, desain dan harga, ada pusat jajan semacam food street atau food arcade, pusat bisnis dengan gedung perkantoran, rumah sakit, hotel, sekolah hingga universitas, pasar tradisional, pasar modern, apartemen, pusat rekreasi anak, taman bermain, taman hijau, padang golf, danau, dst. Tujuannya supaya kawasan hunian tersebut hidup dan berkembang pesat di kemudian hari. Jika tidak lengkap bisa saja suatu hari "mati" seperti kuburan di mana penghuni berpindah ke kawasan perumahan lainnya yang lebih "hidup".


Biar gampang dan jelas, beberapa nama perusahaan developer skala besar di Indonesia yang sudah sangat terkenal misalnya Summarecon, Agung Sedayu Group, Agung Podomoro Land, Pakuwon Jati Group, Paramount Land, Sinar Mas Land, Lippo Group, Ciputra Development, Alam Sutera Realty, Vasanta, Bakrieland, Metropolitan Land (MetLand), JAYA Properti, Intiland, dst. Ada banyak sekali dengan spesialisasi berbeda-beda dan target market yang berbeda-beda juga. Ada yang hanya membangun apartemen, ada yang hanya fokus di pusat berbelanja atau pusat bisnis, ada yang khusus perumahan, ada yang hanya membangun gedung perkantoran, dst. Pokoknya banyak sekali dan rasanya di kota anda pun ada developernya masing-masing meski skala kecil. Pokoknya tugas utamanya adalah membangun rumah, bangunan atau sejenisnya serta menjadikannya "hidup".


Jika anda berkarir dan bekerja sebagai tenaga pemasaran atau agen penjualan untuk perusahaan-perusahaan developer ini maka anda lebih cocok disebut sebagai marketing properti dibandingkan agen properti. Karena anda hanya fokus membantu developer untuk menyukseskan dagangan mereka. Dan biasanya anda terikat kerja layaknya staf-staf departemen lainnya. Ada sistem gaji, jam kerja, hari libur, bonus hingga jenjang karir.